logo blog

Jin, Tak Akan Berani Berhadapan dengan Orang Ini

Jin, Tak Akan Berani Berhadapan dengan Orang Ini



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiouocBbf5TJo-pM3Y3tZj2F3AwTdwWfTNQwkrpoj_FxEwn8zp-ygZI9pu_o4e-kCNcrBdfskLggUBqL04xFoFsHAvOQpUHjQtbN12kDQO9YwtfXyWTxF-alXWTnkQKwjJ2aw_55mlSkY/s1600/seicom_forest.jpg

APAKAH Anda merasa takut kalau jin akan terus menggoda atau menakuti diri Anda? Ya, kebanyakan orang memang merasa takut terhadap jin, apalagi kepada jin yang jahil. Dialah jin yang selalu usil menakuti manusia, hingga manusia merasa dirinya berada dalam kondisi tidak aman.

Padahal, sebagai manusia kita memiliki kedudukan yang lebih mulia daripada jin. Lihat saja dalam Al-Quran, dikisahkan bahwa jin dan setan diperintahkan untuk sujud pada manusia. Inilah yang menjadi alasan kuat untuk tidak lagi takut pada jin. Sebab, apa yang mau ditakuti. Toh, seharusnya dialah yang harus takut kepada kita.

Meskipun begitu, memang ada jin yang memiliki keberanian besar, hingga manusia itu takut pada jin. Akan tetapi, jin bernyali besar itu juga bisa ditaklukan. Ia juga bisa merasakan takut yang luar biasa pada orang-orang tertentu. Pada siapa?

Salah satunya kepada Umar bin Khaththab. Ya, jin begitu menakuti salah seorang sahabat Rasulullah ﷺ tersebut, karena ada hal yang membuat dirinya begitu kuat. Apa itu? Yakni keimanan yang tangguh.

 http://www.lenterakabah.com/wp-content/uploads/2016/09/Jin-Tak-Akan-Berani-Berhadapan-dengan-Orang-Ini.jpg

Iman yang telah tertancap kuat dalam diri Umar membuat jin dan setan enggan berpapasan dengannya. Bahkan, dalam suatu riwayat dikatakan bahwa ketika jin berpapasan dengannya, jin lebih memilih jalan lain karena tidak berani menatap wajah Umar. Hingga akhirnya, jin lebih memilih lari dari Umar.

Dalam sebuah hadis Rasulullah ﷺ bersabda kepada Umar, “Sesungguhnya setan sangat takut olehmu, wahai Umar,” (HR. Turmudzi).

Ternyata, jin bukan hanya takut pada Umar. Lantas pada siapa lagi? Yakni, pada orang-orang mukmin yang memiliki keimanan yang kuat. Dalam al-Bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir pernah mengutip sebuah hadis, “Sesungguhnya orang mukmin akan dapat mengendalikan (mengalahkan) syaithannya sebagaimana salah seorang dari kalian yang dapat mengendalikan untanya ketika bepergian,” (HR. Ahmad).

Jadi, jika Anda ingin jin tidak mengganggu Anda, maka Anda harus bisa mengendalikan jin. Dengan kekuatan iman, jin bisa dikendalikan dengan baik. Sehingga, Anda tak perlu cemas dengan gangguan jin. Sebab, jin akan takut kepada kita, yang memiliki ketangguhan iman.

**| republished by Lentera Kabah
Lentera Kabah

Share this:

Enter your email address to get update from ISLAM TERKINI.

Tidak ada komentar

About / Contact / Privacy Policy / Disclaimer
Copyright © 2015. Sahabat Muslim - All Rights Reserved
Template Proudly Blogger